Random Posts

Gelar Diskusi Publik, GMPK Lumajang Dorong Millenial dan Gen-Z Aktif Dalam Partisipai Pemilu 2024

Puluhan pemuda yang terdiri dari mahasiswa dan pelajar dari berbagai kampus di Kabupaten Lumajang mengikuti diskusi publik terbatas di cafe Tengah Kota Space Lumajang, Jawa Timur. Kamis (13/7/2023).

Acara diskusi yang mengangkat tema; Keengganan Millenial dan Gen-Z dalam Partisipasi Pemilu 2024.

Acara di buka oleh Ketua DPC GMPK Lumajang, Dani Febri. Turut hadir Praktisi Politik Anak Agung MIP, Presiden BEM STKIP Lumajang Rani WirdatulWirdatul, Aktivis Millenial Kharisma Tegar Jiwa sebagai narasumber pada diskusi publik kali ini.

"Mengutip apa yang di sampaikan penyair Jerman, Bertolt Brecht buta yang terburuk adalah buta politik. Dia tidak mendengar, tidak berbicara dan tidak berpartisipasi dalam peristiwa politik. Dia tidak tahu bahwa biaya hidup, harga kacang, harga ikan, harga tepung, biaya sewa, harga sepatu dan obat, semua tergantung pada keputusan politik. Orang yang buta bangga dan membusungkan dadanya mengatakan bahwa ia membenci politik. Si dungu tidak tahu bahwa dari kebodohan politiknya lahir pelacur, anak terlantar, dan pencuri terburuk dari semua pencuri, politisi buruk, rusaknya perusahaan nasional dan multinasional yang menguras kekayaan negeri.” Anak Agung, dalam menyampaikan materi diskusi.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GMPK Lumajang, Dani Febri juga menjelaskan acara ini adalah langkah kongkrit bahwa Gerakan Mahasiswa Pelajar Kebangsaan hadir sebagai organisasi baru yang geraknya adalah melalui forum pertengkaran pikiran yang menghasilkan sebuah ide dan gagasan demi mewujudkan masyarakat adil makmur.

"Kami juga memberikan pemahaman bahwa GMPK adalah organisasi intelektual yang matang," pungkasnya.

Post a Comment

0 Comments